Di database HANA, user SYSTEM dibuat secara otomatis ketika anda menginstallnya. User SYSTEM merupakan user yang paling kuat dan berpengaruh di database HANA, tentu anda tidak ingin sembarangan memberikannya kepada staff IT anda bukan.
Sebagai informasi, karena kekuasaan besar dari user SYSTEM itu, janganlah anda menggunakan user SYSTEM untuk dipakai dalam aktivitas sehari-hari. Untuk itu, gunakanlah dedicated database users lain untuk melakukan administrative tasks atau untuk mengatur privilege kepada user-user lain. Jadi, sangatlah direkomendasikan bahwa anda menonaktifkan user SYSTEM, tapi ingatlah untuk membuat terlebih dahulu user lain sebelum menonaktifkannya.
Baca juga:
Sekarang, buatlah database user tambahan lain di HANA untuk tujuan penggunaan create queries, procedures, atau function dengan cara berikut ini:
- Bukalah aplikasi HANA Studio, klik kanan di System, expand, temukan “Security” folder, dan turunkan drop down menu nya untuk meng-expand.
- Klik kanan di opsi Users, pilih “New User”
- Di jendela New User, isilah field-field yang diperlukan seperti: username, password, valid from, dan valid until.
- Di tab Object Privilege, klik tombol “+” untuk menamba di database object mana yang ingin diberikan aksesnya kepada user yang baru terbuat ini. Database object(s) berarti termasuk pula database schema, tables, views.
Pad langkah ini, anda dapat pula memberikan ijin akses operation terhadap object yang ada di database seperti SELECT, CREATE ANY, EXECUTE, dll. - Anda dapat mengklik tombol deploy (F8) untuk menambahkan user baru ini setelah anda menyelesaikan apa yang ada di step 4.
Baca juga:
Originally posted 2019-05-23 01:02:42.
Most Viewed Posts
- Daftar Object Type di SAP BUSINESS ONE (118,949)
- Restart Service SAP HANA di SuSE Linux (74,687)
- Access Log & Change Log untuk Identifikasi Akses User (35,896)
- Cara Merubah Format Tanggal (32,063)
- Satuan (UoM) Default di Item Master Data (30,403)