Menonaktifkan Gudang

Ketika sebuah gudang (warehouse) sudah tidak lagi digunakan untuk operasional, pengguna dapat menonaktifkannya di SAP Business One agar tidak muncul sebagai opsi saat membuat dokumen atau transaksi baru. Proses ini membantu menjaga integritas data dan menghindari penggunaan gudang yang sudah tidak aktif secara tidak sengaja. Untuk menonaktifkan gudang, maka dapat dilakukan dengan cara:

• Buka menu Administration > Setup > Inventory > Warehouses
• Pilih warehouse yang ingin dinonaktifkan dan centang checkbox Inactive. Kemudian klik tombol Update.

Sebelum menonaktifkan suatu gudang, terdapat beberapa persyaratan yang harus terpenuhi:

• Jumlah total barang yang disimpan di gudang sudah nol.
  Pastikan bahwa tidak ada stok barang yang tersisa di gudang yang akan dinonaktifkan. Jika masih ada barang di dalam gudang, proses penonaktifan akan gagal.
• Tidak ada dokumen berstatus Open yang menggunakan gudang tersebut.
  Gudang tidak bisa dinonaktifkan jika terdapat dokumen-dokumen yang masih dalam status Open atau yang terkait dengan gudang tersebut. Dokumen yang dimaksud antara lain Sales Order, Delivery, Purchase Order, Goods Receipt PO, Inventory Transfer, maupun Inventory Counting.

Jika salah satu kondisi diatas tidak terpenuhi, maka saat klik menonaktifkan gudang di SAP, akan muncul pesan error seperti berikut:

Solusi jika kondisi tidak terpenuhi:

• Cek dan selesaikan transaksi yang masih tertunda.
  Pastikan tidak ada transaksi yang masih aktif atau belum diselesaikan dengan menggunakan gudang tersebut. Tutup atau selesaikan dokumen yang masih Open.
• Transfer stok barang ke gudang lain.
  Jika masih ada stok barang yang tersisa di gudang tersebut, lakukan transfer stok ke gudang lain sebelum menonaktifkan gudang.

 

Baca juga:

• Default Warehouse – Bagian 1
• Gudang Drop-ship
• Fungsi CTRL + TAB pada Warehouse di SAP Business One
• Cara Menambah Detail Warehouse pada Sales Order
• Penambahan Warehouse Baru Secara Otomatis ke Item
• Fungsi Locked pada List Warehouse Item Master Data