Mengatur Pembatasan Transaksi Bin Location

Dalam SAP Business One, pengguna dapat mengatur pembatasan transaksi pada setiap bin location dalam gudang dengan memanfaatkan fungsi Transaction Restriction pada menu Bin Location Master Data. Dengan menggunakan fungsi ini, Anda dapat mengatur jenis transaksi apa yang diperbolehkan atau dilarang di lokasi bin tertentu, sehingga memberikan kontrol yang lebih besar atas alur barang di gudang.

Untuk mengatur pembatasan transaksi bin location, dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Masuk ke menu Inventory – Bin Locations – Bin Location Master Data.
2. Pada bagian Transaction Restriction, pilih opsi pembatasan yang tersedia. Beberapa opsi yang disediakan, yaitu:
   • None: Tidak ada pembatasan yang diterapkan. Semua jenis transaksi diperbolehkan, termasuk penerimaan barang, transfer, pengeluaran barang, dan penghitungan inventaris. Digunakan untuk lokasi bin yang memerlukan akses penuh tanpa pembatasan transaksi.
   • All Transactions: Semua transaksi dibatasi. Tidak ada transaksi yang diizinkan pada bin location ini. Ini berarti barang tidak dapat diterima, dipindahkan, atau dikeluarkan dari lokasi bin tersebut. Opsi ini berguna untuk lokasi bin yang ingin ditutup sementara, misalnya untuk pemeliharaan atau penyimpanan barang yang tidak boleh diakses.
   • Inbound Transactions: Hanya transaksi masuk yang diperbolehkan. Barang dapat diterima atau dipindahkan masuk ke lokasi bin ini, tetapi tidak bisa dipindahkan keluar atau diambil. Opsi ini ideal untuk lokasi bin yang digunakan sebagai area penerimaan barang sebelum diproses lebih lanjut.
   • Outbound Transactions: Hanya transaksi keluar yang diperbolehkan. Barang dapat dikeluarkan atau dipindahkan keluar dari lokasi bin ini, tetapi tidak bisa diterima atau dipindahkan masuk. Opsi ini cocok untuk lokasi bin yang digunakan sebagai area pengiriman, di mana barang siap untuk dikirim keluar.
   • All Except Inventory Transfer and Counting Transactions: Semua transaksi diperbolehkan kecuali transfer inventaris dan penghitungan stok. Ini berarti barang dapat diterima dan dikeluarkan, tetapi tidak bisa ditransfer antar lokasi bin atau dilakukan penghitungan stok. Berguna untuk lokasi bin yang ingin mempertahankan stabilitas stok tanpa dipengaruhi oleh transfer barang atau penghitungan inventaris

Setelah memilih dan menerapkan Transaction Restriction yang sesuai, Anda diwajibkan untuk mencatat alasan penerapan pembatasan tersebut. SAP Business One juga mencatat tanggal terakhir kali perubahan dilakukan, yang membantu dalam pelacakan dan audit. Penerapan Transaction Restriction menawarkan beberapa manfaat utama, antara lain:

• Pengelolaan Ruang Gudang: Mengatur penggunaan bin location dengan lebih efektif berdasarkan fungsinya dalam alur kerja gudang.
• Pencegahan Kesalahan Operasional: Mencegah kesalahan transaksi dengan memastikan hanya transaksi yang sesuai yang dapat dilakukan di bin location tertentu.
• Audit dan Kepatuhan: Memastikan kepatuhan terhadap prosedur operasional dengan pencatatan yang jelas dan pelacakan setiap perubahan yang dilakukan.

 

Baca juga:

• Membuat, Memperbarui, atau Menghapus Bin Location Code dengan cepat!
• Penggunaan Bin Location
• Bin Location dengan Sublevel Gudang
• Mengelola Lokasi Bin Tunggal Secara Sekaligus
• Lihat Laporan Hierarki Lokasi Bin
• Good Issue pada Item yang Menggunakan Bin Location – Negative Inventory